Minggu, 04 Agustus 2019

STUDY KASUS

PENGARUH FULL DAY SCHOOL TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU KEPRIBADIAN SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KECAMATAN LAMONGAM


1.1 Pendahuluan
            Pemerintah Indonesia sudah menerapkan Full Day School sejak lima tahun belakangan ini. Para guru dan muird pun harus pulang berdasarkan jam yang sudah ditentukan oleh pemerintah. Full day school awalnya hanya ditepakan di sekolah-sekolah yang bernuansa Islami namun sejak Pemerintahan Jokowi ini semua sekolah mulai TK – SD – SMP – SMA harus mengikuti kurikulum 2013 dan menerapkan full day school yaitu sekolah 5 hari dari pukul 7 pagi hingga pukul 4 sore. Di sisi lain masih ada beberapa sekolah negeri di pedesaan yang masih menerapkan sekolah 6 hari yaitu senin hingga jumat dan pulang masih pukul 12 siang atau pukul 1 siang.
Penerapan full day school banyak sekali pro dan kontral hingga saat ini. Namun, para guru, wali murid dan para siswa tidak bisa menolak jika sebuah sekolah sudah menerapkan sistem full day school. Full day school sendiri menawarkan jika dalam pembelajaran siswa mendapatkan bimbingan belajar setelah pulang sekolah, dapat mengikuti kajian agama bersama seperti hafalan surah-surah jika beragama Islam sedangkan bagi agama lain terkadang mereka hanya menunggu di luar kelas atau membaca di perpustakaan bahkan pulang. Mungkin hal ini terkesan berat sebelah pada salah satu agama, sedangkan di Indonesia ini yang notabene memiliki 5 agama lain selain Islam. Namun, disisi lain wali murid dan banyak guru mengamini hal ini dan setuju dengan penerapan tersebut. Tawaran berikutnya adalah para siswa tidak dibebankan dengan adanya PR oleh sekolah, namun dalam implementasinya di lapangan, para siswa sering mengeluhkan banyaknya tugas dari sekolah sampai-sampai mereka mengorbankan waktu les atau belajarnya demi menyelesaikan tugas kelompok ataupun individu. Beban tugas yang dirasakan siswa berbeda-beda sesuai dengan tingkat sekolah masing-masing. Sehingga di sini dapat dikatakan jika PR tidak ada namun tugas menjadi menumpuk. Di sisi lain tekanan mental dan stress menjadi bertumpuk di benak para siswa. sehingga waktu mereka terkuras dengan adanya banyak tugas. Sabtu dan Minggu tidak bisa mereka gunakan untuk bercengkrama dengan keluarga namun malah masih mengerjakan tugas dari sekolah. Sehingga ketika para siswa di hari weekend tidak ada tugas maka kebanyakan para wali murid mengajak anak-anak mereka untuk refreshing sehingga terkadang mereka meninggalkan kegiatan les atau belajar mereka akibat dari emosi mereka yang kurang stabil.
Maka dari itu, penelitian study kasus kali ini mengangkat tentang Pengaruh Full Day School Terhadap Perubahan Perilaku Kepribadian Siswa SMP di Kecamatan Lamongan.

1.2 Rumusan Masalah
      Rumusan masalah study kasus kali ini adalah :
Bagaimana pengaruh full day school terhadap perubahan perilaku kepribadian siswa SMP di Kecamatan Lamongan?

1.3 Tujuan Study Kasus
            Untuk mengetahui pengaruh full day school terhadap perubahan perilaku kepribadian siswa SMP di Kecamatan Lamongan


PEMBAHASAN

   Dalam study kasus kali ini, kami mengambil 100 Peserta baik laki-laki atau perempuan dari beberapa SMP negeri di Kecamatan Lamongan secara acak untuk menjawab questioner yang telah kami sediakan. Serta kami melakukan wawancara secara acak dengan 5 orang siswa dari 100 orang siswa yang dilakukan secara live yang kami rekam melalui video.
Adapun hasil dari questioner-nya adalah sebagai berikut:
Quesioner
Jawaban
1.    Apakah sekolah anda menerapkan full day school?
a.       Ya
b.      Tidak
A= 100
B = 0

Kesimpulan: sampel 100% siswa full day school
2.    Apakah sekolah masih membebankan siswanya dengan banyak tugas alih-alih sebagai ganti PR?
a.       Ya
b.      Tidak
A= 90
B = 10

Kesimpulan : 90% siswa menjawab bahwa sekolah mereka masih memberikan tugas alih-alih ganti PR
3.    Apa yang Anda rasakan dengan adanya full day school?
a.       Senang
b.      Sedih
c.       Biasa saja
A = 9
B = 23
C = 68

Kesimpulan:
68% siswa menyatakan bahwa kegiatan sekolah yang full day school dianggap biasa-biasa saja sedangkan 23% siswa menjawab sedih dengan adanya full day school dan 9% menyatakan senang dengan full day school

4.    Apakah yang anda rasakan dengan adanya full day school namun masih dibebankan tugas yang sangat padat?
a.       Senang karena mendapat pengetahuan baru
b.      Kesal dan lelah karena waktu tersita hanya untuk tugas
c.       Biasa saja karena sudah terbiasa dengan tantangan
A = 12
B = 71
C = 17

Kesimpulan:
71% siswa menjawab merasa kesal dan lelah karena full day school yang masih banyak tugas membuat waktu mereka tersita dengan tugas-tugas sekolah
17 % menjawab senang dan 12% menjawab biasa saja
5.    Sejak anda mengikuti sekolah dengan full day school, apakah Anda sering marah dan kesal jika ada suatu hal yang tidak sesuai dengan keinginan anda?
a.       Ya
b.      Tidak
A = 67
B = 33

Kesimpulan:
67% siswa merasa sering marah dan kesal akibat efek dari kegiatan full day school, sedangkan 33% siswa tidak yang artinya emosi mereka stabil
6.    Apakah anda sering kehilangan mood anda ketika berangkat sekolah karena sadar anda akan pulang ketika sore hari?
a.       Ya
b.      Tidak
A = 45
B = 55

Kesimpulan:
55% siswa menjawab bahwa mereka masih bersemangat berangkat sekolah meskipun mereka sadar bahwa pulangnya sore, sedangkan 45% menjawab kehilangan semangat mereka ketika sadar bahwa hari mereka panjang karena pulang sore

7.    Apa yang anda lakukan ketika jenuh dengan full day school di sekolah? (siswa diminta memilih lebih dari 1 jawaban)
a.       Bermain hp di sekolah saat istirahat
b.      Bermain hp sembunyi-sembunyi di saat jam pelajaran
c.       Membawa hp cadangan ketika salah satu hp harus dikumpulkan ke guru
d.      Sering ijin ke toilet dan berlama-lama di sana
e.       Sering ijin ke toilet padahal ke kantin
f.       Tidur di kelas ketika jam istirahat
g.      Tidur di kelas ketika jam pelajaran
h.      Tidak menghiraukan guru dan sibuk melamun atau menggambar
i.        Bolos sekolah dengan berbagai alasan atau tanpa alasan
A= 42
B = 21
C =4
D = 25
E = 33
F = 25
G = 25
H = 30
I = 5

Kesimpulan:
Yang dilakukan siswa ketika jenuh dengan full day school di sekolah:
a.    20% menjawab bermain hp di sekolah saat istirahat
b.    15,7% menjawab sering ijin ke toilet padahal ke kantin
c.    14,3% menjawab tidak menghiraukan guru dan sibuk melamun atau menggambar
d.   11,9% masing-masing menjawab sering ijin ke toilet dan berlama-lama di sana, tidur di kelas ketika jam pelajaran atau istirahat
e.    10% menjawab bermain hp sembunyi-sembunyi di saat jam pelajaran
f.     2,4% menjawab bolos sekolah dengan berbagai alasan atau tanpa alasan
g.    1,9% menjawab membawa hp cadangan ketika salah satu hp harus dikumpulkan ke guru
8.    Dengan adanya full day school hal apakah yang sering Anda alami? (siswa diminta memilih lebih dari 1 jawaban)
a.       Sering kesal atau marah yang tidak jelas
b.      Sering Badmood
c.       Emosi tidak stabil, kadang senang, kadang marah dalam sehari
d.      Merasakan kejenuhan yang luar biasa
e.       Sangat senang sepanjang hari
f.       Menghadapi semuanya dengan senyum meskipun beban tugas berat
g.      Biasa saja
A= 26
B= 39
C = 53
D = 26
E = 5
F = 21
G = 32

Kesimpulan:
Yang dialami siswa dengan adanya full day school:
a.    26,2% menjawab emosi tidak stabil, kadang senang, kadang sedih dalam sehari
b.    19,3% menjawab sering badmood
c.    14% menjawab biasa saja
d.   13% masing-masing menjawab sering kesal atau marah yang tidak jelas dan merasakan kejenuhan yang luar biasa
e.    10,4 % menjawab menghadapi semuanya dengan senyum meskipun beban tugas berat
f.     4,1% menjawab sangat senang sepanjang hari
9.    Apa yang anda lakukan jika Anda merasakan stress yang luar biasa? (siswa diminta memilih lebih dari 1 jawaban)
a.       Meminta ortu untuk mengajak Anda rekreasi
b.      Mencari pacar sebagai pelarian
c.       Bermain game sebagai pelarian
d.      Menyelesaikan inti dari masalah kenapa Anda bisa stress
e.       Mendekatkan diri kepada Tuhan YME
A = 22
B = 5
C = 44
D = 25
E = 70


Kesimpulan:
Yang dilakukan oleh siswa jika merasa stress luar biasa:
a.     42,2% menjawab mendekatkan diri kepada Tuhan YME
b.     26,5 % menjawab bermain game sebagai pelarian
c.     15,1% menjawab menyelesaikan inti dari masalah kenapa anda bisa stress
d.    13,25% menjawab meminta ortu untuk mengajaknya rekreasi
e.     3% menjawab mencari pasar sebagai pelarian
10.    Jika harus memilih, Anda lebih memilih sekolah 6 hari, pulang jam 1 siang dan masih ada PR/tugas. Atau sekolah 5 hari, pulang jam 4 sore dan masih ada PR/tugas?
a.       Sekolah 6 hari
b.      Sekolah 5 hari
A = 56
B = 44

Kesimpulan:
56% siswa memilih sekolah 6 hari dengan pulang jam 1 dan masih tetap diberi beban PR/tugas
44% siswa memilih sekolah 5 hari dengan pulang jam 4 sore dan masih diberi beban PR/tugas
11.    Kesan Anda terhadap full day school adalah
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
…………………………………………………
Beberapa kutipan jawaban dari 10 siswa dari 100 siswa yang ditanya:
1.     Sangat membuat lelah tidak ada istirahatnya, membuat stress para murid karena masih dibebani tugas
2.     Capek jasmani rohani. Badan capek harus bangun pagi pulang sore kadang ekskul magrib. Eh masih dibebani PR… hmmm
3.     Dengan adanya fullday school saya merasa lelah
4.     Ya, beginilah hidup. Ada beban itu wajar. Full day school salah satunya. Tapi apakah kesal/ merengek dapat menyelesaikan situasi tertekan saat menjalani full day school? Tentu saja tidak. Jadi, jalani saja apa yang sudah jadi kewajiban dan terimalah takdir. Salah sendiri lahir di jaman apa-apa full day.
5.     Terkadang badan terasa lelah, sudah bawa pelajaran banyak dan berat, waktu istirahat terhambat, pulang sore, ditambah kegiatan di luar sekolah. Merasa kesal yang tidak jelas karena tugas yang belum selesai tapi masih ditambah tugas lagi
6.     Menurut saya tidak masalah jika sekolah fullday, yang menjadi masalah dan membuat kesal adalah sekolah fullday tetapi tugas dan PR tetap everyday
7.     Jangan bebankan kita dengan tugas karena kita bukan robot dan kita butuh istirahat ;)
8.     Kesan saya sebenarnya biasa saja karena walaupun pulang sore tetapi sekolah hanya 5 hari. Tetapi saya agak kecewa karena masih ada tugas bahkan banyak. Dan juga saya sering merasa capek, tetapi di sisi lain saya senang karena bertemu teman dengan waktu yang lama.
9.     Fullday school sebenarnya menyenangkan karena dapat berinteraksi dengan teman dalam waktu yang lama. Tapi seharusnya tidak diberi tugas buat di rumah
10.  Saya sangat menanggapi dengan adanya fullday school karena bisa belajar bersama teman, dan saya senang karena bisa belajar di rumah 2 hari (sabtu – minggu) :V


Check Video wawancara dengan beberapa siswa di link ini:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar